Suatu hari minggu lalu
Ruang makan di saat Maghrib belum terganti Isya.
Televisi menyiarkan sinetron. Seorang wanita dengan make up komplit tengah menganiaya seorang wanita berjilbab yang ber-make up komplit juga.
"KAMU MAU AKU MAMPUSIN DIA AJA SEKALIAN? BIAR AKU GOROK AJA LEHERNYA!"
Inset iklan. Ada juga sisipan tayangan sinetron yang akan datang. Seorang pelajar putri yang menaruh iri dengki dendam kesumat kepada seorang teman sekolahnya.
"POKOKNYA MAMA HARUS BANTU AKU NGANCURIN SI KASIH!"
*istighfar*
Kemarin
Ruang makan di saat Maghrib belum terganti Isya.
Televisi menyiarkan sinetron. Seorang wanita dengan make up komplit tengah menganiaya seorang wanita berjilbab yang ber-make up komplit juga.
"DIAM! JANGAN BERGERAK! ATAU AKU GOROK LEHER KAMU SEKALIAN!"
Inset iklan. Ada juga sisipan tayangan sinetron yang akan datang. Seorang pelajar putri yang menaruh iri dengki dendam kesumat kepada seorang teman sekolahnya.
"POKOKNYA MAMA HARUS BANTU AKU NGANCURIN SI KASIH!"
*istighfar*
Esok dan esok mungkin ritmenya akan terus sama. Bahaya laten sedang menggorok mental anak-anak Indonesia belia yang seharusnya disuguhi tontonan berkualitas penuh damai dan keceriaan. Camkan itu!
pantesan kasus mutilasi makin banyak ya...
ReplyDeletesemoga dikau tdk menggorok aku klo ntar gak ikut ke sushi tei
ReplyDeletetayangan banyak yang gak mendidik :-(
ReplyDeletejadi inget film HOLLOWEEN....
ReplyDeleteserem......berita juga sama aja.....malah memberikan "ide" untuk berbuat kejahatan
ReplyDeletegw juga benci ma dialog dialog sinetron indonesia yang super duper bodoh dan sangat sangat perikehutanan.
ReplyDeletemengajarkan anak anak untuk melihat dunia secara black and white.
kalo jahat ya jahat sekali...kalo baik ya baik sekali...
wesss
ReplyDeleteseremdeh.
ya udah makanyaaa.... ayo kita foto2 narsis aja... makan2, ketawa2 dan pelesiran teruuuusss....
ReplyDelete*andai saja rekening gw ngalir teyus duitnya*
wah, ini yg cocok sebenernya temen kita yg baca.., yg nulis skrip buat sinetron.. ada masukan niiihh... *lirik temen kita yg itu* hehehehe..
ReplyDeletehmm., kemaren gw baru aja cerita dipostingan gw ttg ponakan gw yg nontonin sinetron mulu, dan mudah2an dia bukan korbannya..
ikutan berkhayal
ReplyDeletematikan televisi!
ReplyDeletelempar remotenya!
hancurkan monitornya!
bakar kabel listriknya!
dan gorok sutradara serta produser sinetron yang bersangkutan!
*keikut anarkis*
sadis banget.....
ReplyDeletemending lanjutin nonton DVD Dexter ajah... kayaknya di episode skrg dia bakal bercerita tentang pembunuhan pertamanya...
* bersyukur krn hanya mengkonsumsi dvd korea,mandarin dan jepang
ReplyDeleteeventou dia ngomong kasar..gak akan ter translate kan di textnya ngikngikngik
sama saja berita isinya pernikahan syekh puji dan anak di bawah umur
ReplyDeleteteror bom setelah si teroris di hukum mati
yuk maree
ReplyDeletemata pemaen sinetron nyah pasti melotot jiga rek kaluar...burial buncelik
ReplyDelete*ngasah goloxxx*
biasanya kalo ngayalnya ber-10 suka jadi kenyataan loh...
ReplyDelete*pembodohan*
doh mending nonton Jimmy Kimmel Live aja deh, puas ngakak-ngakak ... bukan gara2 Empat Mata udah dibredel gara-gara menampilkan orang makan ikan hidup-hidup yahh
ReplyDeletesejak ari wibowo - lulu tobing di tendang dr "tersanjung'
ReplyDeletesejak 'tersanjung' dihentikan oleh indosiar
aku dah memutuskan ga akan nonton sinetron
secara dialognya penuh makian, umpatan, dan kata2 kotor
yg ga diucapkan oleh leli sagita,
tokoh antagonis favoritku, hi hi hi
di tampilang sinetron "satu hari minggu lalu.." dan "kemarin.."
ReplyDeleteplot dan blocking sama, cuma dialog naskah yg beda kata2nya
kok bisa sih? ini sama gitu judul sinetronnya? cuma beda versi doank?
apa yg buat naskah sinetron nya itu2 aja.. ga bisa gitu donk.. masa plot dan penokohan nya sama, tapi dibedain dialog nya doank..
pokoknya aku ga terima ini semua !
*klik remote untuk pindah channel ke starworld*
ReplyDeleteeh trnyata si ....... itu dah hamil loh, dan skrg diungsikan oleh kak Seto, krn anaknya ga mau plg ke rmh ortu nya, krn malu..
ReplyDeleteliat headline koran WartaKota tadi pagi
*gunjing*
hmmhhh....
ReplyDelete*sigh*
ga punya tipi biar ga liat acara kek gt
ReplyDeleteyuks ngayal kolektif di sushi tei....
ReplyDeletesetujuh mas!
ReplyDeletebahaya nih kalo dicekoki acara2 gak jelas juntrungannya ntu,,!
KPI mana nih?
ReplyDeleteemang ga ada yg ngawasin ya? jam2 segitu kan rawan banget dimana penonton anak2 pastinya masih membludak di depan tipi..
gw gak peduli acaranya mo sesadis apa, asal jangan ditayangin pada jam-jam rawan itu :(
telat biasanyah....
ReplyDeletebanting aja tipi nyaaaaahhhhhhhh!!!
ReplyDeletekita nonton dividi bajakan ajahhhhhhhhhhhhh..
kekekekekekekek..
waktu masih ada astro, gw masih ada alternatif pilihan tontonan
ReplyDeletetapi setelah astro putus, dan orang indovision gag dateng2 benerin parabolanya yg udah kepasang, hidupku jadi terasa hampa
*curcol, mulay lebay*
iya dengernya sih begitu karena hamil..
ReplyDeletejadi.. sekecil itu sudah bisa main adegan ranjang
OMG!!
itu sinetron kasih dan siapa gitu kan?
ReplyDeleteeh tau ga lo, masa di khanza ada tokoh baru buat misahin khanza ma nino.. apa kurang, udah ada sila?
Trus tuh ya si Jasmine masa kagak mau sama cowok kaya cakep pula..
trus trus BJ Habibie menyambut gembira Cinta Fitri session barunya di percepat..
asyik lho nonton sinetron..
indovision emang buruk
ReplyDeletemakanya ganti sama FIRST!
Apa sih indovision itu, padahal waktu benerin kan gw gak ada di rumah
**penasaran apa orangnya gak datang karena pernah gw omelin**
marahin ajah...
ReplyDelete*1 grup hihihii
Makanya gak suka sinetron
ReplyDeleteKadang gak realìstis.
Pelan tapi pasti bakal merusak..
Pantesan elu suka nulis puisi-puisi dan cerpen-cerpen itu ya pry, kayaknya jelas darimana nih inspirasinya
ReplyDeletekalo mau aman, nonton TVRI aja. banyak edukasinya di TVRI.
ReplyDeleteastro bukannya almarhum?
ReplyDeleteitu apa? sinetron???
ReplyDeleteuntung ngga pernah suka sinetron huhuhuhu
eh iya...farel dipenjara loh.....jadi inget ayat-ayat cinta
ReplyDeletetrus sekarang mischa sekarang makin usaha buat nguasain harta papanya farel..
ReplyDeletepadahal kesian lho dia, tiap hari digamparin sama oma
-aku jadi sedih deh.. mending mischa sama gue aja ya
ngak ngak ngak......gw ga nonton sinetron...jam-jam segitu gw belum nyampe rumah pry...jadi gw ga bisa ngikutin cinta fitri.
ReplyDeleteuh uh...gara2 cinta fitri ga ada, sctv ratingnya di nomer empat terus. semoga nanti ada cinta fitri season 3, sctv jadi nomer satu lagi.
amiiinnn
tapi tapi gue tuh paling demen sama sama sekar.. gue kan penggemar naysila sejak dia maen liontin ma kakaknya tuh.. trus main intan
ReplyDeletenih deh ringkasannya...
Pemeran Sekar (Naysilla Mirdad) cerminan seorang gadis lugu, ceria, yang tinggal di sebuah desa kecil. Dia tinggal berdua dengan ibunya, Risma (Ninok Wiryono). Sedangkan ayahnya meninggalkan Sekar dan ibunya saat Sekar masih kecil.
Sekar bekerja di sebuah biro jodoh kecil milik pamannya, Ardi (Robby Tumewu). Sedangkan ibunya bekerja di pabrik. Malang bagi mereka berdua, karena baru diketahui bahwa Risma menderita kerusakan penglihatan, yang lambat laun bisa saja mengalami kebutaan total. Sekar sangat sedih akan keadaan ibunya. Ia teringat bahwa satu-satunya keinginan Risma adalah menemui suaminya, ayah Sekar, di Jakarta.
Malangnya, Sekar tidak tahu sedikit pun informasi tentang ayahnya, ia hanya tahu ayahnya berasal dari Jakarta.
Suatu hari, biro jodoh tempat Sekar bekerja didatangi oleh tamu dari Jakarta, Maryam (Meriam Belina) yang ingin mencarikan calon istri untuk anaknya, Rendra (Kevin Andrean).
Tapi setelah melihat semua referensi yang ada, Maryam tidak menemukan wanita yang cocok untuk Rendra. Maryam ingin calon istri itu nanti dapat mengobati dalamnya luka hati yang dialami Rendra karena ditinggal pergi oleh kekasihnya, Karina (Asmirandah), sehingga membuat Rendra sakit-sakitan.
Sekar yang melihat kesedihan di mata Maryam pun akhirnya menawarkan diri untuk menjadi kandidat tersebut. Sekar merasa, bahwa inilah peluangnya untuk dapat mewujudkan keinginan ibunya sebelum ia benar-benar buta. Maryam yang awalnya ragu akhirnya pun menyetujuinya, karena melihat kesungguhan hati Sekar.
Sesampainya di Jakarta, hampir seluruh anggota keluarga Maryam menentang keinginan Maryam untuk menikahkan Sekar, si Gadis Desa, dengan Rendra. Tapi Maryam memaksa, bahwa ini semua demi kebaikan Rendra. Rendra pun akhirnya menuruti keinginan ibunya Sekar dan Rendra pun diberi waktu tidak lama untuk mengenal satu sama lain.
Sekar tidak menyangka kalau Rendra ternyata adalah pemuda yang tampan dan baik. Sedangkan Rendra terkesan akan keluguan, ketulusan dan keceriaan Sekar. Mereka pun sepakat untuk menikah.
Tak disangka, di malam pengantin mereka, Rendra menyuruh Sekar untuk kembali ke kampungnya. Rendra berterus terang bahwa ia bukanlah pria normal seperti yang Sekar duga. Ia adalah sosok yang telah cacat. Bahwa ia sakit-sakitan, sehingga tidak dapat menafkahi dan membahagiakan Sekar. Sekar kaget mendengarnya.
Ia mohon pada Rendra agar memberikan kesempatan padanya untuk dapat mencintai Rendra apa adanya. Sekar pun akhirnya menceritakan alasan sebenarnya kepada Renda mengapa ia mau dinikahkan dengan Rendra. Rendra sangat tersentuh mendengar cerita Sekar.
Mereka pun akhirnya membuat suatu kesepakatan bersama. Bahwa mereka akan menjalani pernikahan itu hanya sementara, sesuai dengan tenggat waktu yang dimiliki Sekar sebelum ibunya menjadi buta.
Seru kan? Dramatis kan?
asyik deh pokoknya
*benerin sasak*
*astaga panjang*
ReplyDelete**pingsan**
gue ga suka sekar...maennya di RCTI...saingan....
ReplyDeleteeh iya..
ReplyDeleteyg jadi mamanya karina itu nunu datau.. berantem juga sama meriam bellina.. yg dulu juga jadi musuhnya di sinetron intan
Nunu datau itu loh yg jadi mamahnya rado yg main si Dude Herlino...
*tebelin lipstik*
meriam bellina maen lagi?
ReplyDelete*berasa intan season 4*
tapi intan itu menyentuh banget.. gila tau ga sih.. hidupnya menderita gitu, tapi akhirnya dia jadi disayang sama semua orang gitu...
ReplyDeleteeh ya tau ga lo tasbih cinta belum kelar lho di indosiar
ReplyDeletedisitu ada Laudya Chintya Bella, Andrew Andika, Bayu Kusuma Negara, Bobby Rahman, Nella Anne, Helsi Herlinda, Neny Triana, Benny Ruswandi dan Fayza
ceritanya gini
ttg seorang gadis yatim piatu yang semasa masih bayi dihanyutkan ke sungai dan ditemukan seorang pelacur. Ketika tumbuh menjadi gadis remaja yang cantik, ia saling jatuh cinta dengan anak dari orang yang menghayutkannya ke sungai..
keren kan? lo mesti nonton deh.. bela montok banget di sini.. maennya jam 5 sore
gue juga tidur (kata orang) menggorok. mungkin akibat sering liat iklan2 kayak gitu...
ReplyDeleteg kalo cape suka tidur gorok...
ReplyDeletesenang melihat pry membalikkan tema postingan Aldi 180 derajat :)
ReplyDeletesetuju..
ReplyDeletebaca komen nya serasa baca postingan baru
hahahaha
ha ha ha ....
ReplyDeleteada pecinta sinetron
terus gimana kelanjutannya
wah pasti makin seru, nih
wei .... dah gila ya?
ReplyDeletemasa om2 nonton sinetron
yg benar aja, dong!
yaaaa allowwwww,...gag pantes abisss,.....*sinetron ina pisann
ReplyDeleteSetuju Di. Gw juga sangat prihatin dengan sinetron/film Indonesia, yang tidak jauh dari kekerasan dan mistik..
ReplyDelete*Apalagi gw punya anak yang baru mau gede, 2 orang*
Ya ampun, tante ....
ReplyDeletebukannya masak di dapur
malah nongkrongin tipi
ga takut di cerai
Oalah
ReplyDeleteTak habis pikir pula, kenapa adegan kekerasan baik itu aksi maupun verbal tidak dipermasalahkan di penyiaran televisi, tetapi adegan mencium, memeluk atau adegan yang menggambarkan cara menunjukkan kasih sayang terhadap sesama dianggap tabu dan di"short-cut" (bukan adegan vulgar dan tidak mendidik)... sungguh aneh..
ReplyDeletemakin acoooooorrrrrr dunia pertelevisian kt yakkkkk........!!!
ReplyDeleteAlhamdulillah yang kita tulis ga ada peran yang bicara sekasar itu....iuwhh....nulisnya juga males...
ReplyDeletega lolos sensor tuh...
pry eksis berat deh di dunia persinetronan...
ReplyDeletesyuting selanjutnya kapan?
ku paling benci nonton sinetron
ReplyDeleteanjriiitt pry lu bener bener ya....
ReplyDeletekeknya hatam semua sinetron di setiap station tv yaaa...
*nguping dialog aldi dan pry di tlp sore tadi*
*kebayang didik ninik towok pry pake sasak*
Wah koment2 ini bisa jadi promosi gratis buat sinetron2 payah. :-)
ReplyDeleteByk sinetron payah dengan dialog ancur? Itu pertanda bahwa peluang untuk jadi sutradara, penulis naskah dan produser masih terbuka lebar!
Ayo rame2 bikin sinetron tandingan yg lebih beradab!
Nggak gampang sih, tapi bukan hal yg mustahil khan?
mending kita peyuk2.. ciyum2.. daripada gorok2an yak.. ehkhkee
ReplyDeleteyup hati2 bahaya laten (produk2 si punjabi bersaudara plus hindi2 lain ato malah orang aseli Indonesia sendiri) yang sadar ato gak sadar sedang membawa pengaruh buruk terhadap generasi penerus bangsa.
ReplyDeleteJangan tanya nama artis Indonesia karena gue mengautiskan diri untuk hal ini. Lebih milih ngeloyor nonton hope n faith, Greys Anatomy, ato DVD korea aja. Bukannya gak cinta sama bangsa sendiri tapi yang made in sini kebanyakan sarat dengan kekerasan dan gak mutu
Sushi tei lagi2 lewat dah...
ReplyDelete*nangisdipojokan*
boikot sinetron ngelantur!!!!!!!!
ReplyDeletehaha makasi semua responnya :D
ReplyDeleteterlepas dari baik buruknya sinetron (which is i really give up hope), yg gw permasalahkan disini adalah JAM TAYANGnya.
*kirim pry ke syeh puji biar ga nonton sinetron mlulu*
*joe wasabi, tolong siletin indovision dong, udah 2 minggu pasang masa belum nyala juga?*
ngeri yah TV jaman sekarang...
ReplyDeletetar anak gw sekalian nonton Cannibal holocaust aja deh
jangan gorok akuuu yaaaah kang aldiiiiih :-(((
ReplyDeletegw permisi nge-link yaa...
ReplyDeletehttp://arinarin.multiply.com/journal/item/140/Alhamdulillah..._lagi
aduehh wabah ryan kayanya menyebar nich masuk ke sinetron juga
ReplyDeletekebanyakan nonton tipi klo lg makan yah makan aja dong :P
ReplyDeletemendingan nyetel baby TV aja kali yah... :D
ReplyDeletekangeennnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn
ReplyDeletePunjabi sekeluarga: "DIAM! JANGAN BERGERAK! ATAU AKU GOROK LEHER KAMU SEKALIAN! (nikmati saja suguhan dari kami!)"
ReplyDelete