Menunggu azan Subuh usai sahur. Meraih remote TV.
*Power On*
Siaran langsung pemilihan da'i cilik. Seorang anak kecil berusia sekitar 7 tahun baru saja usai tampil. Penonton ramai bertepuk tangan. Pembawa acara mengelu-elukannya, lalu bertanya kepada bapak si bocah yang duduk di kursi penonton.
"Kalau boleh tahu, apa mata pelajaran favorit si kecil di sekolah?"
Bapak itu, dengan berapi-api meraih mikrofon.
"SAYA SENGAJA TIDAK MENYEKOLAHKANNYA! Biarlah dia tidak mengenal matematika, bahasa Inggris, ataupun pelajaran lainnya, yang penting asal anak saya rela mati demi Al-Quran!"
Hening sejenak.
Kamera menyorot wajah si anak yang sungguh sedih.
*Power Off*
Dada saya sesak.
Lho ada ya seperti?
ReplyDeleteBelajar Al-Qur'an benar, dan wajib itu, tapi kalo tidak diimbangi dengan ilmu lainnya maka anak itu akan terpinggirkan oleh zaman, dan kelak anak itu berpotensi menjadi pemberontak.
Semoga bapaknya cepat sadar.
*lho mas Aldi di Blogspot tah... wah pantesan gak nongol di Reader. Baiklah saya follow blog yg ini.
usai sahur tadi tayangan tv-nya mas :/
DeleteAamin, semoga bapaknya cepat tersadarkan!
btw saya punya di BS & WP juga ;)
Sama Al. Dada gua juga sesak. ;'(
Deletebisa kok follow 2 badai dari WP, ini postingnya nongol di reader
ReplyDelete