19.4.06

Si Dubuk

...

suatu hari panggilan tak dikenal masuk
dia bilang temanku yang sedang sibuk
memberikan nomorku untuk diketuk
karena kepuasan bukan janji muluk

jadi dia pikir aku seekor dubuk
tinggal masuk usah ditepuk
tinggal peluh usah dipeluk
sudah usai boleh digebuk

tapi mungkin saja aku seekor dubuk
tak bisa lain selain mengutuk
cuma ingin memberinya pelajaran buruk
maka kubiarkan ia masuk ke gubuk

faktanya setelah kita duduk
saling tatap hingga ke dalam ceruk
aku malah merasa bagai mabuk
bagai pitik kehilangan induk

nguk nguk
panah asmara menusuk si dubuk

[...hidup punya caranya sendiri untuk mempertemukanmu dengan orang-orang yang sebelumnya tak pernah terpikir kepada siapa kau akan bersua kepada siapa kau akan bertaut...]

Tags: ,

16 comments:

  1. widhi susila utamaApril 20, 2006 at 2:58 AM

    c'ieeh... pengalaman pribadi sepertinya :P semoga daun muda LOL. btw, keren juga loh ni postingan... serasa baca buku bahasa Indonesia yang baik dan benar ;) i give u 10!!

    ReplyDelete
  2. ' Badai 'April 20, 2006 at 1:54 PM

    widhi!!!!! stop thinking I'm daun muda-holic!!!!! gw kan cuma suka sama yang seger2!!!!!! bukannya semua begitu bukan??????

    ReplyDelete
  3. widhi susila utamaApril 21, 2006 at 7:40 AM

    i guess everybody know that i was just jokin.... :]... hehe, maaf if that insult u

    ReplyDelete
  4. ' Badai 'April 21, 2006 at 4:41 PM

    hahaha nyantai aja lagi.....

    ;p

    ReplyDelete
  5. Avianto NugrohoApril 25, 2006 at 10:37 AM

    bukanlah dubuk saat bertekuk
    tak perlu mengutuk jika diketuk
    meski sang datuk tidak teruntuk

    PS: btw, berapa yang telah mengetuk dari temanmu wang sibuk? Wekekek...

    ReplyDelete
  6. Denny NugrahaApril 25, 2006 at 3:37 PM

    hi....pilihan kata yang cerdas

    i like it

    -denny-

    ReplyDelete
  7. ' Badai 'April 25, 2006 at 4:31 PM

    jawaban PS:

    sejauh ini sudah ada empat ketuk
    do re mi fa sebelum aku terbatuk

    jangan sampai aku kembali remuk
    hendak berlabuh tiada teluk

    ;p

    ReplyDelete
  8. Avianto NugrohoApril 26, 2006 at 10:01 AM

    sepikan rasa agar tak remuk
    ketuklah pintu sebelum diketuk
    kerjapkan mata hilangkan kantuk
    biar langkah takkan terantuk
    untuk temukan sebentuk teluk

    wiwiwiwiwiw....

    ReplyDelete
  9. ' Badai 'April 26, 2006 at 2:54 PM

    ahoy, tlah kutemukan teluk
    namun ia rapuh tak berbentuk
    bagai telur di ujung tanduk

    dengan sabar kupasang sabuk
    menanti hingga waktu menekuk

    sambil nunggu mending makan kerupuk
    kriuk kriuk

    wiwiwiwiwiwiwiw juga ;)

    ReplyDelete
  10. widhi susila utamaApril 27, 2006 at 2:53 AM

    kukuruyuk... (bahasa ayam)
    kuk..kuk..kuk... (bahasa monyet)
    guk.. guk.. guk.. (bahasa anjing)
    nguk... nguk.. nguk... (bahasa babi)
    Yang penting udah usaha supaya bisa uk-uk-an
    supaya hati gak dak dik dukan
    (halah.. maksa)

    ReplyDelete
  11. ayu Laras PutriMay 9, 2006 at 4:41 PM

    dan kadang hidup punya cara2 yang sangat sulit untuk dilewati namun kaya dengan makna ;p

    ReplyDelete
  12. ' Badai 'May 11, 2006 at 9:49 AM

    hiks... jadi pengen meluk.... ;p

    ReplyDelete
  13. XXXX YYYYFebruary 17, 2007 at 12:03 AM

    keren eui...btw dubuk apaan sih br sekarang gw denger

    ReplyDelete
  14. ' Badai 'February 17, 2007 at 12:13 AM

    tau hyenna kan? hewan spt srigala, namun lebih kecil, lebih galak dari anjing, dan suka mencuri makanan singa

    hehehe, gw juga baru tau pas baca national geo versi indo, ternyata hyenna itu dubuk dlm bhs indo-nya

    ;p

    ReplyDelete
  15. XXXX YYYYFebruary 17, 2007 at 12:30 AM

    hmm...kamu seumpama dubuk?
    menarik juga...kamu galak gak sih?

    ReplyDelete
  16. ' Badai 'February 17, 2007 at 9:25 AM

    wah aku sih jinak loh

    ;p

    ReplyDelete

Subscribe to: Post Comments (Atom)